Pelaku Penyanderaan Tewas Ditembak Usai Bunuh Pendeta Gereja di Prancis

Rabu, 27 Juli 2016

Pelaku Penyanderaan Tewas Ditembak Usai Bunuh Pendeta Gereja di Prancis

Rouen - Dua orang bersenjata menyekap sebuah gereja di utara Prancis. Aksi kejam mereka menyebabkan seorang pastor atau pemuka agama meninggal dunia. Sementara, keduanya tewas ditembak mati polisi.

Selasa (26/7/2016), insiden berdarah tersebut telah terjadi saat jemaat gereja melakukan misa pagi di Gereha Saint-Etienne-du-Rouvray yang berlokasi di Kota Normandia, bagian selatan Rouen, Prancis utara.

Dua orang bersenjata pisau masuk secara tiba-tiba ke dalam gereja dan menyandera 5 orang jemaat. Mereka lalu menyerang bagian leher pendeta dengan menggunakan pisau, dan membuat seorang korban lainnya terluka cukup serius dan kini berada dalam kondisi kritis.

Presiden Prancis Francois Hollande kemudian bergegas menuju lokasi kejadian.

Sejumlah saluran televisi yang melaporkan langsung dari lokasi kejadian menunjukkan bahwa area di sekitar gereja tersebut telah diblokir aparat. Sejumlah petugas berjaga-jaga sementara para petugas medis dan ambulans terlihat bersiaga di lokasi.

Sejumlah orang yang disandera termasuk di antaranya pendeta, dua biarawati, dan dua jemaat gereja. Sementara dari stasiun televisi, Franch 3 melaporkan sempat terdengar suara tembakan di lokasi kejadian.

Tragedi yang terjadi di gereja tersebut merupakan serangan terbaru dalam rangkaian terorisme mematikan yang terjadi di Eropa khususnya Prancis.

Sekitar dua pekan lalu, seorang pria keturunan Tunisia berusia 31 tahun melancarkan serangan truk maut di Nice.

Ia menabrakkan dirinya beserta truk yang digunakan nya ke kerumunan warga saat tengah berkumpul usai menyaksikan pesta kembang api dalam perayaan Bastille Day.


Share on :