Buku terbaru seri penyihir remaja, Harry Potter and the Cursed Child, telah resmi diluncurkan pada 31 Juli lalu. Perilisan buku ini tentu saja disambut banyak kegembiraan oleh semua penggemar, namun hal tersebut mungkin juga akan membuat para fans sedih karena buku ini bisa jadi seri terakhir dari kisah petualangan sang Harry Potter.
J.K. Rowling mengungkapkan bahwa ia tidak akan lagi menulis kisah tentang Harry. Meski banyak yang menduga bahwa kemunculan Harry Potter and the Cursed Child ini akan menjadi babak baru dari petualangan Harry Potter nantinya, J.K. Rowling membantahnya dan menegaskan bahwa cerita tentang Harry benar-benar sudah berakhir.
“Tidak, tidak,” ucapnya. “Dia melewati perjalanan yang sangat besar dan … yah … kurasa ini sudah berakhir. Ini adalah generasi berikutnya. Aku sangat senang melihatnya direalisasikan dengan sangat indah, tapi … tidak, Harry sudah selesai.”
Harry Potter and the Cursed Child sendiri merupakan buku yang diterbitkan berdasarkan naskah drama pertunjukkan yang dibuat oleh Jack Thorne and director John Tiffany. Cerita pada buku inipun memiliki latar belakang saat 19 tahun setelah kisah Deathly Hallows (buku ke-7 Harry Potter).
Sementara itu, pertunjukan Harry Potter and the Cursed Child sudah dipentaskan sejak bulan Juni lalu di London. Mematuhi perkataan J.K. Rowling untuk tidak akan membocorkan isi drama tersebut, penonton maupun media sama-sama harus merahasiakan alur cerita pertunjukan tersebut. Namun rasa penasaran publik pun terjawab karena drama ini akhirnya resmi ditayangkan pada 30 Juli lalu diikuti oleh perilisan buku Harry Potter and the Cursed Child.
Baca Juga : Fantastic beast and where to find them, Film Bernuasa Herry Potter
